April 16, 2016

Review #4: SHF Bio Rider

S.H.Figuarts Biorider
¥3,600 | Sept 2014 | Bandai

Opening
Akhirnya bisa ngereview lagi setelah mood ku hilang buat nge bloging karena kesibukan duniawi (ada yang penting plus ada pula yang ga penting hhe). Yes kali ini SHF Bio Rider, my first SHF nih cikal bakal saya mulai koleksi SHF, tapi kok baru ngereview kali ini ya?? Pedulilah soal itu... hohoo..

Bio Rider bisa di bilang jagoan kamen rider pertama ane nih waktu ane masih duduk di bangku SD yang muncul di TV swasta sore hari dengan judul film Kamen Rider Black RX ato lebih di kenal Ksatria Baja Hitam RX, booming banget waktu itu.

Figure Background
Bio Rider merupakan salah satu wujud perubahan dari Black RX, pertama kali muncul di episode 17. Perubahan menjadi Bio Rider dipengaruhi ekspresi kemarahan dan julukan lain wujud ini adalah Prince of Anger ato Prince of Nature.
Keunggulan Bio Rider adalah dapat bergerak sangat lincah dan dapat merubah dirinya menjadi semacam cairan bercahaya untuk bergerak melewati celah pori sekecil apapun sampai tubuh orang aja dapat dimasukinya (menakjubkan). Senjata andalannya adalah sebilah pedang bernama Pedang Bio yang terletak di tubuh sebelah kirinya, selain itu dia juga memiliki kendaraan tempur berupa sepeda motor bernama Macc Jabber perubahan dari Acrobatter (motor Black RX). Namun di balik keunggulan itu terdapat kelemahan pula, yakni wujud ini memiliki daya tahan yang lemah.

Picture Preview
Box Art
Mohon maklum klo boxnya sedikit damage, soalnya beli dalam keadaan seken hhe
Set Content
Dalam box kemasan figure ini terdiri dari:

  • SHF Bio Rider
  • Sebilah Pedang Bio
  • 5 pasang tangan optional  















Artikulasi




Detail

Action

February 29, 2016

Analisa Kestabilan Lereng dengan Slope W

Kali ini ane akan menuangkan sedikit pengalaman selama bekerja di dunia tambang yaitu tutorial menggunakan Slope W, yaah itung2 sebagai catatan pribadi sekalian juga buat sharing bagi yang ingin belajar menggunakan software ini. 
Pada dasarnya Slope W merupakan software yang biasa digunakan seorang Geoteknik di pertambangan untuk menganalisa kestabilan suatu lereng berdasarkan material tertentu sebagai parameternya. Nilai material ini didapat dari hasil uji sampel tanah/batuan dalam pengeboran geotek.
Tujuan dasar dari analisa ini adalah bagaimana mendapatkan faktor keamanan atau Safety of Factor (FS) suatu lereng yang kita buat agar tetap stabil namun tetap memenuhi kriteria ekonomis. Standar FS di tempat saya bekerja adalah FS=1.2, hal ini tidak mutlak mengingat di setiap perusahaan tambang memiliki standar yang berbeda-beda tergantung dari material batuan penyusunnya. Maka jika suatu lereng memiliki FS=1.2, bisa dikatakan stabil namun sangat kritis, karena apabila FS < 1.2 lereng tersebut longsor. Berbeda halnya jika FS>1.2 sudah dipastikan sangat aman.

Okeh skip skip langsung ke tutorialnya aja...

1. Pertama-tama siapkan section yang akan dianalisa sebagai geometrinya, dalam hal ini saya menggunakan AutoCad 2012 (Gambar 1)
Gambar 1
2. Pada AutoCad set-kan dulu x,y pada koordinat 0,0 (Gambar 2)
Gambar 2
Caranya: 
- Blok seluruh section, pada command ketik "move" lalu enter
- cari point 0 pada axis section kemudian pada command ketik "0,0" lalu enter
bila sudah posisi x,y akan tepat pada posisi koordinat 0,0 seperti Gambar 2, hal ini dimaksud pada saat dibuka nanti di Slope W titik point 0 akan sesuai di koordinat 0,0.

3. Agar lebih efisien dalam pendigitan nanti kita dapat buang bagian section yang tidak perlu (langkah ini bisa di skip bila tidak diperlukan).
Caranya: 
- Klik line horisontal yang akan di buang bagiannya
- pada tab home pilih "TRIM" (lihat Gambar 3)
- blok bagian yang akan dihapus sampai batas garis horisontal yang di klik tadi (lihat Gambar 4), jika hanya sebagian saja yang hilang, sisanya bisa di delete biasa (lihat Gambar 5).
Gambar 3
Gambar 4
Gambar 5
Jika semua langkah diatas selesai save dalam format DXF, kemudia close AutoCad-nya agar dapat dibuka di Slope W nantinya.

4. Pada Slope W, untuk settingan awal kita pilih NEW kemudian untuk set content analysis-nya bisa diatur dalam KeyIn Analysis, lalu add Slope W dan pilih Limit Equilibrium. Berikut lampiran gambar settingan awal.
Gambar 6 (Tab Settings)
Gambar 7 (Tab Slip Surface)
- untuk tab tab F of S Distribution dan Advance tidak saya utak-atik

5. Masukkan gambar section tadi dari AutoCad, pilih menu sketch lalu picture (Gambar 8)
Gambar 8
6. Buat axes line-nya, pada menu sketch > axes > atur displaynya sesuaikan dengan axes gambar digitannya dan blok sesuai dengan letak axes gambarnya (lihat Gambar 9 - 10), untuk settingan incrementnya di menu set dan axes
Gambar 9
Gambar 10 (Bila section dihilangkan akan tampak seperti ini axes line-nya)
7. Digit geometri sesuai dengan section yang di tampilkan dengan menggunakan Draw Region, jika semua sudah terdigit akan tampak seperti gambar dibawah ini (Gambar 11).

*note: pastikan titik antar region tersambung tidak ada lubang (tidak terdigit) agar tidak menimbulkan eror pada saat nge-run model.
Gambar 11
8. Input nilai properties materialnya pada toolbar KeyIn, nilai ini di dapat dari hasil uji lab mekanika sample batuan dari pemboran geotek, dalam hal ini saya menggunakan model material Mohr Coloumb dengan parameter yaitu nilai unit weight, kohesi, sudut geser (phi). Kemudian beri warna masing2 tiap materialnya.
Gambar 12. Tabel nilai material hasil dari uji lab
Gambar 13. Material yang sudah di input pada tiap regionnya
Pada Gambar 13, ane juga menambahkan keadaan groundwater pada section bisa di lihat ada garis biru putus2, untuk menginputnya pada toolbar pilih Draw kemudian Pore Water Presure.

Dalam menentukan posisi kedalaman piezometernya, saya pake kira2 25m dari dari permukaan tanah hal ini berdasarkan pengukuran rata2 tiap titik piezometer di lapangan.

*note:  agar menu ini dapat tampil, pada awal setting KeyIn Analysis saya menggunakan piezometric line sebagai PWP Condition-nya

9. Buat radius tanah gelincir pengamatan pada toolbar pilih draw ke slip surface kemudian radius, lalu buat kotak radius dimulai klik ke arah bawah ke kanan dan ke atas agar gridnya vertikal. Kemudian ane buat radius increment-nya = 6 lalu ok (Gambar 14).
Gambar 14
10. Buat grid slip surface-nya, pada toolbar pilih draw ke slip surface  kemudian grid, lalu buat tepat diatas radius slip surfacenya, buat dengan klik ke bawah dan mengarah ke kanan. X dan Y nya ane buat masing2 sama dengan 6 (Gambar 15).
Gambar 15
11. Setelah semua tahap di atas selesai kita tinggal Start solve manager, kalau tidak ada yang eror hasilnya akan ditampilkan seperti berikut ini (Gambar 16)

Gambar 16
Dari hasil analisa di dapat bahwa Factor of safety yang paling riskan adalah sebesar 1.514, lebih besar dari FS= 1.2 , dipastikan bahwa lereng ini aman, berdasarkan rekomendasi ane agar dapat lebih ekonomis kita dapat meningkatkan derajat kemiringan lereng pada high wallnya (overall slope angle) agar tidak terlalu banyak dalam pengupasan OB yang dapat mempengaruhi nilai BESR-nya.


Nah begitulah kira2... semoga bermanfaat...
Thanks for reading. 



February 23, 2016

Review #3: SHF Sailor Venus

SHFiguarts Sailor Venus 
¥4,200 | 19 April 2014 | Bandai

Opening
Ane punya barang baru nih (logat suatu produk iklan LOL).. kali ini lain dari biasanya, pada dua review sebelumnya dari lini tokusatsu, nah kali ini dari suatu anime yang cukup popular pada jaman saya SMP, jargonnya khasnya seperti ini "dengan kekuatan bulan akan menghukum mu !!" Yap masih ingat kan??.... Sailor Moon!! Jreng Jreng... (#lebaydotcom).

Sebenernya dulu jagoan favorit ane sih si sailor Jupiter, tapi berhubung ada seller yang jual barang ini dengan harga miring dan ane juga naksir so sikat aja deh hhe, apalagi sekarang ane seorang low cost budget collector, maklumlah uda berkeluarga (curcol dikit bro). Jadinya sejak ane punya figure si miss V (wah pada piktor ya pasti LOL) yauda ane ganti jadi si enon V... jadi favorit ane juga, soalnya ga tau kenapa dasar emang selera alam bawah sadar ane aja klo di anime liat cewek rambut pirang selalu mencuri perhatian. Sebetulnya ada alasan lain juga ane memutuskan untuk meminang SHF ini, jika suatu saat nanti klo SHF ane uda lumayan (Amiin) ane rencananya mau buat komiknya sekaligus buat jadi dayang2nya para rider hhe, jadi figure heroine pun diperlukan (semoga terealisasikan).

Figure Background
Sailor Venus atau nama asli Minako Aino, merupakan sailor ke 4 sekaligus sailor terakhir (sailor moon ga termasuk ya). Minako adalah sosok gadis yang punya semangat tinggi namun agak sedikit ceroboh. Cita-citanya yang ingin menjadi idola membuatnya selalu tertarik dengan dunia hiburan namun agak lemah dalam pelajaran. Awal kemunculannya sebagai Sailor V. Kemudian ia muncul kembali bersama kucing putih bernama Artemis pada saat para Sailor sedang kesulitan menghadapi musuh. Sama halnya dengan Usagi, suka tidak tahan lihat cowok cakep, namun berbeda dengan Usagi yang sudah punya pacar, Minako dengan agresif melakukan pendekatan dengan cowok itu. Para sahabatnya sering menganggap sikap Minako sering aneh dan jago banget buat keributan, namun ia termasuk teman yang enak diajak ngobrol. Ia memiliki kekuatan bulan sabit kembar dan rantai. Di Manga, Sailor venus adalah pemimpin pasukan ‘Sailor’ yang bertugas melindungi sang Putri. Pada awal cerita dia memiliki tanda bulan sebagai tanda dialah sang putri, tetapi sebenarnya hal tersebut bersifat sementara. Disaat kesadaran Usagi bangkit, tanda tersebut menghilang dan berganti menjadi ikat kepala normal Sailor. Tanda tersebut berpindah ke Usagi.

 

January 22, 2016

Review #2: SHF Kamen Rider IXA

Opening
Second review SHF Kamen Rider IXA !!! Rider satu ini termasuk salah satu favorit ane juga karena kostumnnya menurut ane sangat elegan bagai ksatria suci dari romawi (ciee preet) dan mengingatkan ane sosok Saber Arturia Pendragon dari anime Fate/ Stay Night.

Figure Background
Sekilas tentang Kamen Rider IXA, merupakan salah satu hero dari serial Kamen Rider Kiva, tercipta dari teknologi manusia yang dibuat khusus untuk membasmi para Fangire (musuh utama serial ini). IXA memiliki 2 mode, yaitu save mode dan burst mode dimana perbedaan wujudnya hanya terletak di helmnya saja. IXA dipersenjatai dengan IXA-knuckle, fuistle (peluit), serta IXA calibur (pedang sekaligus pistol).

Picture Preview
Oke deh... silakan langsung simak saja foto2 yang telah saya sajikan untuk pembaca setia berikut ini, semoga berkenan dan selamat menikmati :)


December 1, 2015

Review #1: SHF V3 the Next

Akhirnya ane keracunan SHF nih.. Kali ini untuk pertama kalinya di blog ini ane akan mencoba mereview SHF V3 The Next !! Sebetulnya ini merupakan SHF ke-2 ane, yg perdananya adalah biorider + mac jabbernya tapi ntah ane ingin mereview figure ini dulu hhe.. V3 The Next ini merupakan SHF dedengkotnya bisa dikatakan jg figure SHF vintage karena dirilis tahun 2008 jadi ane cukup beruntung bisa mendapatkannya di tahun skrg ini meskipun seken dan kotaknya sudah penyok2 tapi figurenya sendiri masih ok menurutku serta yang paling penting harganya masih cukup wajar. Yang ane suka dari figure ini karena jubah V3 versi ini konsepnya human rider sehingga lebih masuk akal di dlm kenyataannya. Kesannya seperti rider yang memakai helm motor dengan rambut dan leher manusia masih terlihat serta jubahnya seperti mengenakan jaket dan celana kulit, lalu sarung tangan dan sepatu boots motornya, lalu tidak lupa dengan syalnya bener2 realistis seperti stelan ala bikers braay kerennn.. Okee tanpa ba-bi-bu lagi mari simak reviewnyaa...

Kelengkapan: 2 pasang syal dan 4 pasang tangan extra

-----------------------------------------------------------------------------------------------

Detail




---------------------------------------------------------------------------

Artikulasi




-----------------------------------------------------------------------------

Pose





 








Hurricane kiiiickkk !!

Sajian polesan sotosop

Wajah di balik topeng ;p


Overall, figure ini meskipun terlihat simpel namun memiliki detail serta painting yang sangat rapih, begitu juga dengan artikulasinya yang memungkinkan untuk digerakan dengan berbagai pose. Hal minus dari figure ini terletak pada seamline di bagian samping leher yang terlihat sangat mengganggu serta pada part syalnya karena terbuat dari karet colokannya mudah haus sehingga harus hati2 pada saat exhange part syalnya. Sekian dan terima kasih sudah mampir :)